7.30.2012

Di Saat Aku Tua



Di saat aku tua, bukan lagi diriku yang dulu
Maklumilah diriku, bersabarlah dalam menghadapiku
Di saat aku menumpahkan kuah sayur di bajuku,
Di saat aku tak lagi mengingat cara mengancingkan bajuku
Ingatlah saat-saat bagaimana aku mengajarimu, membimbingmu untuk melakukannya

Di saat aku dengan pikunnya mengulang terus menerus ucapan yang membosankanmu
Sabarlah mendengarkanku, jangan memotong ucapanku
Masa kecilmu, aku harus mengulang dan mengulang terus sebuah cerita yang telah kuceritakan ribuan kali hingga dirimu terbuai dalam mimpi
Di saat aku membutuhkanmu untuk memmandikanku
Janganlah menyalahkanku
Ingatlah di masa kecilmu bagaimana aku dengan berbagai cara membujukmu untuk mandi

Di saat aku kebingungan menghadapi hal-hal yang baru dan asing bagiku, janganlah menertawkanku
Renungkan bagaimana aku dengan sabarnya menjawab setiap pertanyaan dan rasa ingin tahumu yang kamu ajukan pada saat itu

Di saat kedua kakiku terlalumlemah untuk berjalan
Ulurkan tanganmu yang muda dan kuat untuk memapahku
Bagaikan masa kecilmu aku menuntunmu melangkahkan kaki untuk belajar berjalan

Di saat aku lupa pada topic pembicaraan kita
Berilah sedikit waktu padaku untuk mengingatnya kembali
Sebenarnya, topic pembicaraan bukanlah hal yang penting bagiku
Asalkan engkau ada di sisiku untuk mendengarkanku, aku sudah bahagia

Di saat engkau melihat diriku menua, janganlah bersedih
Maklumilah diriku, dukunglah aku sebagaimana aku memahamimu disaat engkau mulai belajar tentang kehidupan

Dulu aku menuntunmu menapaki jalan kehidupan ini
Kini temani aku hingga akhir jalan hidupku
Beilah aku cinta kasih dan kesabaranmu
Aku akan menerimanya dengan senyum penuh syukur

No comments: